Februari 20, 2009

Untuk Seorang Pangeran Impian

Dan Aku Bertanya…


Aku bertanya pada dunia
Mengapa
Seringkali cinta terasa ketika baru berpisah
Dekatnya adalah dinamika
Dan jauhnya kemudian rindu yang membuncah

Aku juga bertanya pada dunia
Mengapa
Perjumpaan terasa begitu luar biasa
Ketika justru tak lagi bersua
Jika canda tawa adalah keeping uang di sisi pertama
Adakah tangis dan duka juga kemestian di sisi sebaliknya?

Aku bertanya padamu, dunia
Mengapa
Selalu tertinggal kenangan yang tak mampu memudar
Walau waktu juga semakin berjalan
Ingatan tak dapat hilang dalam sekejap pandangan

Jawab saja, dunia
Jika putaran waktu tak lagi dapat dimainkan
Dan siang-malam berganti hari berikutnya
Mengapa
Kesedihan tak jua mau hilang
Dan berganti menjadi keikhlasan
Atas segala putusan?

Baik, dunia
Jika itu mau-Nya
Apa lagi yang harus kukata
Walau luka
Walau mengalir airmata
Dan belum lagi menyusut darah
Kukembalikan segalanya pada
Sang Penggenggam Jiwa
Agar tetap lindungi ia
Dimanapun berada.


“Kasih sayang itu titi
Kasih sayang penghubung hati
Kasih sayang itu tali
Kasih sayang pengikat diri

Dari kasih timbul simpati
Dengan sayang ada persaudaraan
Karena kasih ingin berbakti
Saling sayang, maaf-memaafkan

Kasih sayang itu baja
Kasih sayang penyubur jiwa
Kasih sayang itu penawar
Penguat cinta penghapus duka

Kasih manusia sering bermusim
Sayang manusia tiada abadi
Kasih Tuhan tiada bertepi
Sayang Tuhan janji-Nya pasti…


Tanpa kasih sayang Tuhan
Tiada simpati tiada persaudaraan
Tanpa kasih sayang Tuhan
Tiada bakti tiada kemaafan

Kasih sayang itu titi
Kasih sayang penghubung hati
Kasih sayang itu tali
Kasih sayang pengikat diri

Kasih sayang pada semua
Kasih sayang sesama kita
Kasih sayang oh dunia
Moga selamat di akhirat sana...”

(Kasih Sayang – Raihan)

Di kutip dari Fathiana.blogspot.com
Aku ingin kamu menunjukan "something special for me"

Februari 03, 2009

Menebar Benih- benih Impian

"Bermimpilah, pasti Tuhan akan memeluk mimpi- mimpimu"
(Arai, Tetralogi Laskar Pelangi)

Mimpi memiliki komputer sendiri di kelas tempat aku mengajar, berawal dari rasa kesal dan kecewa ketika pekerjaanku harus segera diselesaikan, sebagai guru setiap akhir semester aku harus mengolah nilai- nilai rapor. Sebetulnya bisa saja mengerjakannya menggunakan cara manual, namun aku tidak ingin dikatakan sebagai guru yang "jadul" atau "guru SD banget" yang tidak bisa memanfaatkan teknologi, sebab sejak ada komputer kurang lebih tahun 1994, aku sudah terbiasa dengan komputer.
Hambatan sering kali terjadi setiap awal tahun pelajaran harus membuat berbagai jenis administrasi kelas, di sekolah harus antre atau berbagi waktu dengan teman-temanku sesama pemakai komputer di sekolah.
Kejadian tersebut sering kali terjadi berulang- ulang, sejak saat itu aku bermimpi untuk memiliki komputer sendiri dikelasku.
Alhamdulillah awal Januari 2009 mimpiku untuk memiliki komputer sendiri di kelas terwujud, dengan jalan Allah, kelasku mendapat bantuan E- learning dan Dana Operasional dari Direktorat PSLB, walaupun ada juga temanku yang mengatakan, "bantuan tersebut berlaku untuk kaum duafa" Kalau memang bantuan tersebut hak anak Indonesia, why not? Di negara- negara maju semua fasilitas sudah tersedia dengan gratis. aku tidak peduli yang penting aku mampu bersyukur dengan apa yang kumiliki dan dapat memanfaatkan sebanyak- banyaknya apa yang aku miliki dengan demikian Allah pasti akan memberi nikmat yang lebih banyak.

Sejak saat itulah aku terbangun dari tidurku untuk menebar benih- benih mimpiku dan aku siap menuai kebahagiaan lain yang akan diberikan jalannya oleh Allah yang memeang harus dicari dan diciptakan sebagai sebuah obsesi.
Sebab semua yang aku milik berasal dari mimpi- mimpi, seperti kabahagiaan- kebahagiaan yang aku miliki sekarang berawal dari mimpi dan rasa syukurku dengan segala jalanNya seperti firman Allah yang selalu diulang - ulang dalam surat Ar- Rahman"Maka nikmat Tuhan manakah yang engkau dustakan?"
Kini aku mulai lagi bermimpi agar bisa menunaikan ibadah haji bersama dengan keluargaku, untuk dapat mewujudkan mimpi tersebut aku harus menyebarkan energi- energi positif pada orang - orang yang ada di sekitarku, sebab energi tersebutlah yang membuat kita dapat mewujudkan sebuah obsesi, selain berusaha dan berdoa tentunya.

Mimpi berdasarkan kamus artinya ialah apa yang kelihatan dalam angan- angan, bermimpi berati melihat atau mengalami sesuatu. Jadi bermimpilah ...

Ada satu lagi mimpi nakal yang sedang dipersimpangan jalan. Aku ingin satu hari saja hidup atau jalan bersama seorang 'pangeran ku', tapi untuk mimpi yang satu ini aku selalu memohon pada Allah, "Ya Allah bimbinglah aku ke jalan yang benar"......